Panitia Pelaksana Seba Badui Lakukan Pembiaran Terhadap Sampah Yang Berserakan Di Pendopo Gubernur

Diposkan oleh On 4/23/2018 02:18:00 AM with No comments

Serang, bantencom - Seba Baduy atau tradisi warga Baduy mendatangi Bapak Gede (kepala daerah) dengan berjalan kaki ratusan kilometer. Ribuan warga baik dari suku Baduy Dalam maupun Baduy berangkat dari Kanekes, Lebak. Beragam pertunjukan seni budaya ikut disuguhkan. Mulai dari tari-tarian, wayang golek dan pemutaran film pariwisata dan hiburan dihadirkan. Hiburan super meriah mewarnai perhelatan tersebut.

Tradisi itu dijadikan simbol atau identitas budaya di Provinsi Banten. Sebab, Banten merupakan salah satu daerah yang memiliki ragam budaya unik. Malam puncak Seba dilakukan di gedung Musium Negeri Pendopo Gubernur Banten.

Namun, dibalik meriahnya acara tersebut, pihak panitia mendapat sorotan tajam oleh salah satu warga, terutama masalah acara yang dinilai terlalu berlebihan dan terkesan jauh dari nilai-nilai sakralnya dan melakukan pembiaran terhadap sampah sisa acara yang sangat mengotori lingkungan pendopo yang juga sebagai gedung museum kebanggaan Banten.

hal ini diungkapkan oleh Hari Doyo pimpinan Gita Surosowan Banten yang berkantor di lingkungan pendopo gubernur Banten kepada bantencom. 

menurut Hari pihak panitia tidak bisa menjaga kebersihan lingkungan pendopo gubernur dan gedung museum Banten, banyaknya sampah yang berserakan dilingkungan pendopo tidak langsung dibersihkan, dan dibiarkan begitu saja seolah-olah tidak ada rasa tanggung jawabnya.

" pihak panitia tidak bisa menjaga kebersihan lingkungan pendopo gubernur dan gedung museum Banten, banyaknya sampah yang berserakan dilingkungan pendopo tidak langsung dibersihkan, dan dibiarkan begitu saja seolah-olah tidak ada rasa tanggung jawabnya" kata pria bertubuh gempal ini. (Ridwan)


Next
« Prev Post
Previous
Next Post »