Kairo,bantencom - Korban tewas dalam kekerasan yang melibatkan pendukung Presiden Mesir
Mohamed Moursi di dekat Universitas Kairo naik menjadi 16 orang pada
Rabu dan 200 lainnya terluka, kata televisi pemerintah mengutip seorang
juru bicara Departemen Kesehatan.
Sumber-sumber keamanan
mengatakan demonstran pro-Moursi bentrok dengan pasukan keamanan. Saksi
mata mengatakan mereka mendengar tembakan-tembakan dan letusan senjata
api.
Presiden Moursi pada Selasa bertemu Kepala Angkatan
Bersenjata Jenderal Abdel Fattah al-Sisi bersama dengan Perdana Menteri
Hisham Kandil, kata kantor Kepresidenan dalam satu pernyataan. Rincian
hasil pembicaraan mereka tak disebutkan.
Mereka datang sehari
setelah Jenderal Sisi memberi Presiden Moursi dan lawan-lawan politiknya
ultimatum hingga Rabu untuk menyelesaikan kebuntuan politik atau
menghadapi solusi yang diberlakukan angkatan bersenjata. PM Kandil juga
hadir pada pertemuan-pertemuan dengan Moursi dan Sisi pada Senin dan
Selasa.
Sayap politik Ikhwanul Muslimin yang berkuasa telah
menyerukan para pendukungnya untuk turun ke jalan-jalan menolak satu
usaha angkatan darat yang seorang juru bicara membandingkan dengan
kudeta yang membawa Mesir di bawah pemerintahan dukungan militer selama
enam dekade.
"Ini saat paling kritis dalam sejarah Mesir - kami
menghadapi saat yang sama dengan tahun 1952," kata Juru Bicara Partai
Kebebasan dan Keadilan (FJP) Murad Ali kepada Reuters pada Selasa. Pada
tahun itu, Gamal Abdel Nasser dan Perwira Bebas mengkudeta Raja Farouk.
"Rakyat
Mesir sangat sadar bahwa ada sejumlah orang yang berusaha mendorong
negara kembali ke dalam sejarah dan kembali ke kediktatoran." Jenderal
Sisi mengumumkan pada Senin bahwa angkatan darat memberi waktu selama 48
jam kepada para politisi untuk menjawab tuntutan yang dibuat rakyat
Mesir atau militer akan menawarkan "peta jalan bagi masa depan" yang
dibuatnya sendiri.(ws)
Penggulingan Mursi Menelan Korban
Diposkan oleh Ridwan Salba On 7/04/2013 07:19:00 AM with No comments
Related Post
Wartawan AS yang ditahan di Suriah Dibebaskan Amerika Seraikat, bantencom - Seorang jurnalis foto asal Amerika Serikat yang telah ditahan di Suriah selama hampir empat t ...
Banten Masuk Kategori World Clas Thailand, bantencom - Tim Drum band Gita Surosowan Banten masuk tiga besar, dari empat belas kontestan ajang Thailand World Musik C ...
Setia Kawan di Negeri Orang Arab Saudi, bantencom - Sifat arogan diperlihatkan salah seorang warga negara Mesir yang tidak diketahui identitasnya, saat di jalan ...
Rano, Banyak Cara Untuk Mencari Anggaran GSB Thailand, bantencom - Keberhasilan Marching Band Gita Surosowan masuk kategori world clas dan mendapat sertifikat tuan rumah ...
Ban Ki-moon, Gencatan Senjata Tanpa Syarat Sepanjang Hari Libur Idul Fitri. NEW YORK, bantencom - Sekjen PBB, Ban Ki-moon, mendesak penghentian segera kekerasan di Gaza dengan mengatakan wilayah Palestina itu ...