LEBAK, bantencom – Organisasi Masyarakat Badan Aspirasi Dan Apresiasi Kemajemukan Banten ( Badak BANYEN ) yang baru 3 Tahun berdiri pada Januari 2015 melaksanakan Musyawarah Besar MUBES KE-1 di Hotel Kharisma Rangkasbitung Kabupaten Lebak Banten, Sabtu-Minggu 13/14-01-2018.
Dalam Mubes Ke 1 ini dihadiri oleh seluruh pengurus DPD yang sudah terbentuk se Provinsi Banten dan juga pengurus komisariat Kabupaten Kerawang, walaupun Badak Banten ormas lokal yang hanya berkedudukan di Banten, akan tetapi didalam perjalanannya selama tiga tahun ini ternyata disambut baik oleh banyak masyarakat diluar Provinsi Banten, salah satunya di Kabupaten Kerawang, untuk itu Dewan Pimpinan Pusat menerbitkan peraturan organisasi tentang perluasan tempat, kedudukan dan wilayah kerja Badak Banten diluar Provinsi Banten yang bersifat perwakilan komisariat hal itu di katakan Buya Sujana Karis selaku Ketua Umum Terpilih periode 2018 - 2023.
Selain itu menurut, Tubagus Ai Samsuri selaku Ketua Umum Demisioner dan juga Dewan Pendiri mengatakan, bahwa tujuan dilaksanakan MUBES KE-1 ini adalah sebagai Pengejawantahan Kedaulatan Anggota, karena dalam MUBES KE-1 ini akan diselenggarakan Pemilihan Ketua Umum dan Merubah AD/ART secara total menuju kancah nasional.
" Sebagai ormas yang peduli dengan nilai-nilai keadilan di masyarakat, BADAK Banten sengaja memilih lokasi acara di Lebak, Karena Lebak merupakan Kabupaten tertinggal di Provinsi Banten, tujuannya adalah supaya kedepan dengan adanya ormas BADAK Banten, Lebak bisa terbebas dari prediksi Kabupaten tertinggal dan menjadi langkah awal menuju kesejahteraan masyarakat, untuk itu BADAK Banten terbuka bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan dan siap bersinergi dengan pemerintah" ucapnya
Ai pun mengharapkan Do'a dan dukungan kepada Masyarakat serta pihak-pihak yang terkait agar dapat turut serta mensukseskan Musyawarah Besar (MUBES KE-1) Badak Banten ini karena MUBES ini akan menjadi catatan sejarah yang sangat penting bagi Ormas Badak Banten, semoga dengan dilaksanakan musyawarah besar ini, Ormas Badak bisa lebih maju kedepannya dan menjadikan solidaritas bukan sekedar saodara, sesuai dengan motonya, "Semangat Perubahan Menuju Kancah Nasional" serta bisa ikut dalam pembangunan, ujar TB Ai Samsuri.(kiki)