Serang, bantencom - Guna meningkatkan kesejahteraan dan meningkatkan daya saing para pengrajin Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), perlu adanya solusi mengenai permodalan dan pemasaran hasil produksi para pengrajin.
Hal itu dikatakan Wakil Ketua DPRD Banten Muflikhah, saat menghadiri Forum dialog pimpinan DPRD Banten, di Hotel Ratu, Kota Serang, Rabu (20/01/15).
"Sekarang ini para pelaku usaha UMKM masih kebingungan untuk meningkatkan produksinya, karena tidak ada solusi mengenai kurangnya modal dan penampung barang dagangan itu akan dipasarkan lebih banyak," kata Muflikhah.
Menurut Muflikhah, Hal itulah yang harus diperhatikan pemerintah, dengan membuat program yang matching dengan kondisi dan peluang dari para pelaku usaha UMKM, sehingga tidak ada lagi persoalan permodalan dan pemasaran.
"Harus ada program yang mendukung para pelaku usaha dalam modal dan pemasarannya. ini yang harus diperhatikan," ungkapnya.
Jika hal itu terwujud, katanya, maka perkembangan UMKM dalam penguatan ekonomi masyarakat, tentu akan terwujud dengan baik. "Kalau itu sudah teratasi, tidak ada lagi makalah. Hanya tinggal meningkatkan kualitas hasil produksi saja," ungkapnya.
Terkait permodalan pelaku usaha UMKM, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Banten, Nurhana mengatakan, Pemerintah Provinsi telah memberikan jaminan untuk pengajuan peminjaman modal melalui Jaminan Kredit Daerah (Jamkrida).
Nantinya, para pelaku usaha UMKM hanya tinggal menunjukan surat keterangan terdaftar sebagai UMKM.
"Surat keterangan itu bisa didapat di Kecamatan masing-masing. Selain itu, jika ada pelaku UMKM yang punya tanah tapi belum bersertifikat, dapat mengajukan, dan akan dibuat secara gratis," katanya.