Serang, bantencom - Puluhan pelajar dari perwakilan SMA, SMK, dan Madrasah di Kota Serang, mendapatkan penjelasan terkait bahaya Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired Ummune Deficiency Syndrome (AIDS).
Hal ini guna menekan angka penyebaran HIV/AIDS pada generasi muda, "untuk meyampaikan pada seluruh siswa bahaya dari HIV/AIDS, serta mencegah penularan serta pengobatan bagi pengidap penyakit HIV AIDS," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang, Toyalis, Rabu (18/11/2015).
Dirinya berharap agar para siswa perwakilan dari setiap sekolah ini bisa menjadi agen perubahan terhadap bahaya penyakit menular HIV/AIDS di masyarakat.
"meski yang hadir hanya perwakilan, kami berharap mereka dapat menyampaikan kembali kepada teman teman dan keluarganya dirumah," tegasnya.
Tak hanya sosialisasi saja, pemerintah Kota Serang pun melakukan pemeriksaan dan mendata masyarakat yang berpotensi menjadi pengidap HIV/AIDS yang penularannya bisa melalui jarum suntik hingga berhubungan seks bebas tanpa pengaman ini.
"apabila hasilnya positif akan dilakukan penanganan sesuai prosedur," kata Kepala Seksi (Kasie) Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Serang, M Affan, Rabu (18/11/2015). (Rid)