Serang, bantencom - Suasana lokasi penggerebegan hingga kini Kamis Pagi 29 Oktober 2015 masih ramai di kunjungi oleh warga sekitar, untuk hanya sekedar melihat rumah terduga pelaku peledakan bom di Mall Alam Sutra Tangerang Banten, masih dikelilingi oleh garis polisi. Sejumlah personel dari Polres Serang juga masih disiagakan di sekitar lokasi penggerebegan, untuk mengamankan lokasi.
Penggerebegan yang dilakukan petugas gabungan dari Polda Metro Jaya pada Rabu Sore 28 Oktober 2015 mengagetkan warga di sekitar tempat tinggal L-O. Mereka tidak menyangka di rumah tersebut dijadikan tempat perakitan bahan peledak
Sejumlah warga mengaku tidak tidak begitu mengenal sosok L-O yang diketahui memiliki satu anak tersebut. Warga hanya mengetahui jika L-O tinggal di rumah tersebut sekitar satu setengah tahun dan berprofesi sebagai pegawai swasta di wilayah Tangerang.
Ketua RT Maryono mengatakan, bahwa terduga merupakan orang yang tidak banyak bergaul dengan para tetangganya, dan dikenal sebagai orang yang tertutup, L-O jarang mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh pihak RT.
"Dalam kegiatan masyarakat, L-O orangnya tertutup, tidak terlalu aktif. Ia jarang mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh pihak RT" kata Maryono
"dia kerja swasta kemudian pulang paling seminggu sekali, pas pindah lapor secara resmi, kalo aktifitas memang kurang hanya sebatas kenal, kalo rapat RT diundang jarang datAng,, kalo istrinya paling main ke warung.. jarang ada orang atau tamu yang datang, warga tidak menduga" lanjutnya
Setelah melakukan penggeledahan di rumah L-O, petugas kepolisian dari polda Metro Jaya menemukan sebuah bom yang siap untuk diledakan. Bom tersebut juga sama dengan jenis bom yang meledak di Mall Alam Sutra Tangerang pada Rabu Siang 28 Oktober 2015. Selain bom aktif petugas juga menemukan sejumlah bahan baku yang digunakan untuk merakit bom. (Rid)