Cilegon, bantencom - PT Angkutan Sungai, Danau, dan Pelabuhan (ASDP) mendapatkan kucuran dana dari Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp 1 triliun untuk pembangunan dermaga dan pembelian kapal.
"Memang benar saya mendapat informasi dari pusat kalau ASDP rencananya akan mendapat kucuran dana sebesar Rp 1 triliun," ujar General Manajer PT. ASDP Ferry Cabang Merak, Yanus Lentanga, (5/2).
PMN tersebut di dapatkan ASDP dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi IV DPR-RI di Jakarta beberapa waktu lalu. Dana tersebut berguna bagi membangun konektifitas transportasi laut di Indonesia.
ASDP Cabang Merak sendiri akan mempergunakan dana tersebut untuk membangun dermaga VI dan VII. Tak hanya itu, fasilitas penunjang lainnya pun akan dibangun seperti gang way.
Bahkan, pembangunan dermaga VI pun yang sebelumnya dilaksanakan oleh Kementrian Perhubungan akan di ambil pembangunannya oleh Kementrian BUMN.
"Dari pembicaraan kita di wilayah dengan jajaran pimpinan di Pusat, fokus pembangunan lanjutan dermaga VI akan diteruskan. Begitu juga rencana pembangunan Dermaga VII. Kemungkinan termasuk didalamnya fasilitas penunjang lainnya di Pelabuhan ini," terangnya.
Dana segar ini merupakan rintisan awal dari agenda Jokowi dalam membangun tol laut yang menghubungkan antar pulau di wilayah Indonesia. Bahkan, membangun Pelabuhan Merak menjadi pelabuhan berskala internasional dan lebih modern dapat segera terwujud.
"Untuk berapa-berapa diporsikan di pelabuhan Merak, itu otoritas Kantor Pusat. Yang jelas, komitmen kita menjadikan Pelabuhan merak ini sebagai salah satu prioritas yang mendukung program tol laut pemerintah saat ini," tegasnya.