bantencom- Rembang. Keberadaan Pabrik Semen Indonesia di Rembang merupakan tumpuan harapan bagi masyarakat, khususnya Pemuda Rembang. Sebab, belum beroperasi sepenuhnya saja sebagian tenaga kerja sudah terserap di perusahaan tersebut.
"Kami berharap besar dengan keberadaan pabrik Semen Indonesia. Kami juga berhak hidup lebih baik seperti mereka yang tinggal di sekitar Tuban dan Gresik," kata Koordinator Aliansi Rembang Makmur, Ferdy Marantika Hardianto, dalam orasinya Kamis (22/1) di PTUN Semarang, Jawa Tengah.
Kemakmuran, lanjut Ferdy merupakan hak setiap masyarakat Indonesia termasuk di Rembang. "Kami tidak ingin keluar dari daerah namun bisa mendapatkan hidup layak dan membangun keluarga yang anak-anak kami nantinya juga bisa mendapat pendidikan yang lebih baik dari kami," ujarnya.
"Kerja!....Kerja!....Kerja!....," kata Ferdy yang menjadi slogan yang menyemangati dari Aliansi Rembang Makmur. Aliansi Rembang Makmur juga akan secara konsisten terus memberikan dukungan terhadap persidangan yang berlangsung di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Semarang.
Sidang tersebut berlangsung atas gugatan Joko Prianto, dkk yang menggugat Surat Keputusan Gubernur Provinsi Jawa Tengah Nomor 660.1/17 tahun 2012 tentang Izin Lingkungan Kegiatan Penambangan dan Pembangunan Pabrik Semen oleh PT Semen Gresik (Persero) Tbk di Kabupaten Rembang Provinsi Jawa Tengah tertanggal 7 Juni 2012.
Aliansi Rembang Makmur juga meminta agar semua pihak mempertimbangkan kemakmuran masyarakat Rembang berkaca dari apa yang dialami masyarakat Gresik dan Tuban dengan keberadaan Semen Indonesia di sana.
Dalam kesempatan tersebut, Aliansi Rembang Makmur mengajukan pernyataan sikap yang tertuang dalam TRITURem, yakni:
1. Pemerintah harus tegas dan bersikap pro aktif dalam mendukung pendirian pabrik semen Indonesi di Rembang agar segera bisa memberikan kesejahteraan dan kemakmuran warga Rembang.
2. Majlis Hakim PTUN harus mempertimbangkan kepentingan mayoritas warga Rembang yang mendukung sepenuhnya pendirian Pabrik Semen Indonesia di Rembang untuk memberikan lapangan kerja baru bagi warga Rembang.
3. Para LSM dan pihak-pihak tertentu yang menolak pembangunan Pabrik Semen Indonesia di Rembang agar tidak mempolitisasi dan memecah belah kerukunan warga Rembang. (Ferdy Marantika Hardianto)
(TAZ®)
Pabrik Semen Tumpuan Harapan Pemuda Rembang
Diposkan oleh Edi Santosa On 1/22/2015 04:47:00 PM with No comments
Related Post
Erni, Pemprov Harus Bangun Kerajinan Ekonomi Kreatif Serang, bantencom Erni Gundarti, istri dari Mendagri, Tjahyo Kumolo, melantik ketua Tim Penggerak (TP) Pembinaan Kesejahteraan Kelu ...
BI Bangun Gedung Dengan Konsep Smart Building Serang (18/01) Gedung baru Bank Indonesia (BI) Kantor Wilayah (Kanwil) Banten menerapkan smart building dengan mendaur ulang air ko ...
Tarif Dasar listrik besok naik lagi Bantencom- Perusahaan Listrik Negara (PLN) berancang-ancang menaikkan tarif listrik pada 1 Juni besok. Meski memastikan kenaikan t ...
Brigh Gas 'Pink' Telat Beredar di Banten Serang, bantencom - Karena masih pembenahan sistem dan pengolahan data, peredaran Bright Gas 5,5 kilogram berwarna pink di Banten d ...
Ratusan Desa di Tangerang dapat Dana Segar Rp 109 Miliar Tangerang, bantencom - Aparatur pemerintahan desa akan mendapatkan dana segar sebesar Rp 109 miliar yang akan dibagikan kepada 249 ...