Air Hujan Ideal Bagi Manusia, Karena itu Memurnikan Segala Hal

Diposkan oleh On 9/27/2013 04:53:00 PM with No comments

bantencom.com - Makanan nabati yang ditanam dari air hujan adalah ideal bagi manusia, karena itu memurnikan segala hal.
Allah mencurahkan air murni dari langit untuk menumbuhkan makanan bagi manusia, agar makanan murni dapat masuk ke dalam tubuh kita dan meningkatkan kemurnian dengan berlipat ganda, agar Jiwa manusia, Jiwa Mulia ini mewujud dalam keberadaan kita. Allah, dalam Surat Qaaf (50), ayat 16 mengatakan:

"Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya"
Allah ada dalam setiap sel tubuh kita dan jika kita ingin semua sel ini memancarkan cahaya Allah bagi kita, kita harus mengonsumsi makanan murni dan Halal, khususnya makanan nabati. Setelah Allah mencurahkan air hujan, kita lihat bahwa;
"Kemudian Kami belah bumi dengan sebaik-baiknya, lalu Kami tumbuhkan biji-bijian di bumi itu"
Bumi terbuka dan benih mulai tumbuh.

Mengapakah Allah menggunakan air hujan? Alasannya adalah, ketika kami menganalisa air hujan secara ilmiah, kami dapat melihat bahwa Allah telah menganugerahi air hujan dengan hal-hal mengagumkan. Pertama, air hujan adalah air murni. Ini berarti hujan tidak memiliki kenajisan, dan ketika air itu jatuh dari langit, itu juga mengandung pupuk bagi tumbuhan. Mengapa? Dalam ilmu pertanian, kita biasanya menggunakan nitrogen atau pupuk urea.

Tapi kita melihat bahwa Allah telah menciptakan nitrogen di udara dalam jumlah melimpah. Dan karena hujan turun ke tanah, airnya tercampur dengan nitrogen dan mencapai bumi sebagai anhidrid, dan anhidrid ini sangat mudah terserap oleh tanah dan merupakan pupuk bagi tumbuhan.

Di atas ini, baru-baru ini kita melihat bahwa ilmu pertanian meniru air hujan dan menggunakan "irigasi tetes", dengan meniru air hujan, sehingga dengan hujan minimal, kita dapat memproduksi banyak tanaman. Dan juga air hujan tidak merusak tanah dan tanaman, dan yang terpenting, air hujan berperan sebagai pembasmi hama bagi tanaman.

Ketika meneliti hirarki makanan manusia dalam Qur'an, kami sadari bahwa Allah tidak pernah bicara tentang daging atau seafood, sama sekali! Hanya makanan yang baik bagi kemuliaan manusia, dan itu adalah tumbuhan. Allah berbicara tentang makanan nabati. Maka hirarki makanan adalah salah satu keajaiban Al Qur'an, dan mereka yang mengonsumsi makanan nabati, mereka mencapai Keilahian.
Benar, Qur'an mengandung segala hal. Qur'an adalah buku pedoman, Qur'an adalah buku sains, dan Qur'an adalah buku nutrisi.
Allah telah mengekspresikan seluruh kebutuhan manusia dalam Qur'an dan salah satu keajaiban Qur'an tepatnya adalah Allah telah sediakan semua kebutuhan manusia.

(Berbagai sumber/bantencom)
bantencom " civil jornalism" for "indonesia chanel"







Next
« Prev Post
Previous
Next Post »