Serang, bantencom - Aksi unjuk rasa menentang Rancangan Undang-Undang Pemilihan Kepala Daerah (RUU Pilkada) yang salah satu isinya memilih kepala daerah melalui DPR. Dilakukan oleh sejumlah mahasiswa IAIN Kota Serang, Banten di perempartan Ciceri. Selasa, 16 September 2014.
Pengesahan RUU Pilkada ini akan disahkan pada 20 September 2014. Hal ini menuai pro dan kontra dikalangan masyarakat. RUU Pilkada yang mencuat sontak menimbulkan tanda tanya besar dibenak masyarakat dan mahasiswa, aktifis dan organisasi masyarakat lainnya.
Dengan alasan menghemat anggaran keuangan negara, pemilihan kepala daerah secara langsung oleh rakyat akan dihapus dan dikembalikan sistem pemilihannya melalui DPR.
Mahasiswa menilai langkah tersebut merupakan bentuk kemunduran demokrasi di Indonesia, terlebih kinerja anggota dewan sendiri masih diragukan oleh banyak pihak yang menurut mereka banyak anggota dewan rawan dipolitisi, suap, dan main mata (kongkalingkong).
(ridwan)
Aksi KMS30 Tolak RUU Pilkada
Diposkan oleh Ridwan Salba On 9/16/2014 11:57:00 AM with No comments
Related Post
Pemprov Banten dan Pemkab Serang Dituding Berkonspirasi Dengan Pengusaha Tambang Pasir Serang, bantencom - Keputusan berdaulat dari sebuah pemerintahan untuk menunda pencabutan penambangan pasir liar di Pulau Tunda dn ...
Ini Alasan 'Turn Back Crime' Jadi Fenomenal Jakarta, bantencom - Tak bisa dipungkiri, fenomena 'Turn Back Crime' di Indonesia, khususnya di Jakarta begitu cepat merebak. Ke ...
Rano Karno dan Tatu Chasanah Disomasi Warga SERANG -bantencom- Dua warga Kecamatan Anyar, Kabupaten Serang, Maman (42) dan Iyeh (41), mengajukan somasi kepada Bupati Serang Rt T ...
Bayar Hutang Sekolah, SDN Legon 2 Pontang Potong Dana BSM Serang, bantencom - Dana bantuan siswa sejatinya tidak ada pemotongan birokrasi apapun karena menyangkut hak seorang siswa. Terlebi ...
KPLP Tangkap Kapal Penambang Pasir Laut "Queen Of Netherland" di Perairan Ciwandan Serang, bantencom - Kapal Queen of Netherland yang biasa menambang pasir laut di Perairan Selat Sunda ditangkap dan diamankan ...