WAGUB: PEJABAT DAN APARATUR PEMPROV BANTEN AGAR MENJAGA NETRALITAS DALAM PILEG DAN PILPRES

Serang, bantencom  - Para pejabat beserta aparatur di Lingkungan Pemprov Banten agar menjaga netralitasnya dalam pelaksanaan Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) dengan tetap bertanggungjawab sebagai pemerintah untuk mengajak partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan Pileg dan Pilpres di wilayah Provinsi Banten.

Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur (Wagub) Banten, H. Rano Karno saat  memimpin upacara apel peringatan Hari  Bulan Keselamatan Dan Kesejahteraan Kerja (K3), sekaligus peringatan Hari Bhakti Rimbawan Ke-31 dan Hari Kesadaran Nasional tahun 2014 di Lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten, bertempat di Lapangan KP3B, Kecamatan Curug Kota Serang, Senin (17/03).  "Melalui momentum yang baik ini, Saya menekankan kepada para pejabat beserta aparatur di Lingkungan Pemprov Banten agar selalu menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pileg dan Pilpres mendatang, akan tetapi sebagai aparatur pemerintah pejabat dan aparaturnya harus mempunyai tanggungjawab dalam menyukseskannya dengan mengajak partisipasi masyarakat agar pelaksanaan Pileg dan Pilpres di wilayah Banten kondusif serta sukses", kata Wagub.

Selain itu pada apel ini Wagub meminta dapat dijadikan momentum dalam dalam peningkatan kinerja bagi aparatur di lingkungan Pemprov Banten. Wagub juga berharap kepada para kepala SKPD untuk selalu melakukan koordinasi kerja secara berjenjang dengan jajaran di bawahnya. Terkait peringatan Bulan K3 di Banten pada kesempatan ini Wagub menghimbau agar perusahaan yang ada di Banten khususnya agar selalu menerapkan sistem keselamatan kerja dengan maksimal di lingkungan perusahannya. "Dengan mewujudkan ketentuan Budaya K3 secara konsisten di perusahaan hal ini dapat mendorong motivasi pekerja untuk bekerja secara optimal, sehingga potensi teknologi yang ada dapat dimanfaatkan secara aman dan efisien tanpa terjadi kecelakaan kerja yang merugikan. Dengan demikian melalui penerapan Budaya K3 di perusahaan-perusahaan dapat tenjamin satabilitas usaha yang diharapkan akan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional", papar Wagub.

 Menurutnya, Perusahaan-perusahaan juga harus dapat meningkatkan sumber daya manusia (SDM) tenaga kerjanya dalam menghadapi era globalisasi dan pasar bebas agar perusahaan mempunyai daya saing. "pada 2015 kita akan memasuki era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yakni bebasnya arus barang dan tenaga kerja terampil antar negara-negara Asean yang tergabung dalam Asean Free Tread Area (AFTA) sehingga peningkatan SDM perlu dilakukan perusahaan agar perusahaan siap dalam menghadapi era perdagangan bebas pada 2015 mendatang," terang Wagub.Terkait peringatan Hari Rimbawan, melalui sambutannya Wagub mengajak para Rimbawan untuk terus memberi sumbangsih bagi kelaestaraian hutan di Banten. "Rimbawan agar terus menjadi pelopor pelestari kehutanan melalui gerakan yang sudah dicanangkan yaitu gerakan menanam1 Milyar pohon. "Kita berterimakasih atas kontribusi para Rimbawan, saat ini 31 tahun lebih rimbawan telah mengabdikan diri melalui berbagai peranan dalam pembangunan nasional khususnya di sektor kehutanan dalam komitmen pengelolaan hutan yang lestari. Peranan rimbawan sangatlah strategis karena kepedulian dan semangat rimbawan merupakan salah satu modal dasar percepatan pencapaian target pembangunan bidang kehutanan ", kata Wagub.

Turut hadir pada apel peringatan ini Sekertaris Daerah (Sekda) Prov Banten, H. Muhadi beserta para kepala Kepala SKPD, Kepala Kementrian Agama Banten, Kepala Badan Pusat Statistik Banten, para Asisten Daerah serta Staf Ahli Gubernur.

Bc4
bantencom "civil journalism for Indonesia Chanel"