Jakarta - Tahun ini, Hari Anak Nasional (HAN) yang diperingati setiap tanggal 23 Juli
mengambil tema "Indonesia yang Ramah dan Peduli Anak Dimulai Dari Pengasuhan Dalam
Keluarga".
Tema ini dipilih agar dapat menggugah sikap keramahan dan kepedulian masyarakat terhadap
anak melalui pengasuhan keluarga untuk menjadikan anak sebagai pewaris bangsa yang
berkualitas.
"Keluarga harus menciptakan suasana yang kondusif bagi anak dan bisa menjadi role model.
Memberikan kasih sayang dan keleluasaan pada anak dalam berpartisipasi, misalnya
menyampaikan pendapat dan lainnya," kata Ida Suseno Wulan MM, Deputi Menteri PUG Bidang
Politik, Sosial dan Hukum Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak di
Jakarta, Senin (22/7).
Tapi, lanjut Ida, ini semua juga perlu didukung oleh sarana dan prasarana dari lingkungan
rumah sehingga menjadi kondusif.
"Rumah yang layak anak adalah rumah yang melindungi serta melakukan upaya-upaya pemenuhan
hak anak, misalnya bagaimana anak memiliki hak untuk hidup tumbuh dan berkembang, serta
terlindungi dari upaya kekerasan," tegasnya.
Ida menambahkan, saat ini orang dewasa juga harus berperan lebih aktif dalam memberikan
perlindungan kepada anak.
"Selama ini kita selalu memberikan tanggungjawab kepada anak saja. Padahal seharusnya ini
juga didukung oleh orang-orang dewasa. Kami melihat beban anak-anak sebetulnya sudah cukup
banyak. Seharusnya semua komponen bangsa memberi kepedulian terhadap terpenuhinya hak-hak
anak dan memberikan perlindungan dari kekerasan serta intimidasi," tambah dia.
Ida juga melihat, masih banyak keluarga Indonesia yang belum memahami hak-hak anak.
"Akibatnya banyak anak-anak yang mengalami kekerasan dalam keluarga. Padahal sudah diatur
jelas dalam undang-undang perlindungan anak dan pelakunya bisa dihukum," lanjut Ida.
Tahun 2013 ini, kata dia, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPP-PA)
akan menjadi kordinator pelaksanaan HAN 2013, di mana sebelumnya secara bergantian
dikoordinir oleh enam kementerian.
Puncak acara HAN 2013 akan digelar Selasa (23/7) di Smesco Bulding Jakarta mulai pukul
09.00-21.00 Wib. Rangkaian acara HAN 2013 ini berlangsung mulai tanggal 23 - 27 Juli 2013.
"Peringatan HAN 2013 dimaksudkan untuk mengajak semua pihak berperan aktif dalam upaya
mewujudkan anak sebagai generasi penerus yang berkualitas dan berimplikasi pada pemenuhan
hak dan perlindungan anak, yang wajib dilindungi, dihormati, dihargai, dan dijamin oleh
keluarga, masyarakat, pemerintah, dan negara," tegas Ida.(Herman/FER)
Sumber : http://www.blogger.com/
Hari Anak Nasional 2013 Usung Tema Pentingnya Pengasuhan Dalam Keluarga
Diposkan oleh Umar Fawwaz On 7/23/2013 12:24:00 AM with No comments
Related Post
Hampir 300 Triliun Anggaran Infrastruktur Nasional Jakarta, bantencom - Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas menyatakan agenda utama pembangunan dalam Rencana Kerja ...
Masyarkat Aceh, Dukung Hukuman Mati Serang, bantencom - Dukungan hukuman mati kepada Jokowi kepada warga negara Australia diberikan oleh Ikatan Keluarga Besar Masyara ...
Jokowi Bersikukuh Bangun Listrik 35.000 MW Jakarta, bantencom - Menteri Koordinator Perekonomian Bidang Kemaritiman Rizal Ramli sempat berwacana mengevaluasi target pembangun ...
7 fakta tentang BPJS Kesehatan Bantencom - 7 fakta di bawah ini akan membuat Anda sadar, ternyata selama ini kita hanya ditipu oleh BPJS Kesehatan : 1. BPJS buk ...
Ganda Campuran Indonesia Berhasil Menjuarai All England 2016 BIRMINGHAM, bantencom - Pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto merupakan satu-satunya wakil Indonesia yang berhasil m ...