Islamabad, bantencom.com - Serangan bom besar terjadi di pasar tempat
ngabuburit di barat laut Pakistan. Akibatnya 41 orang tewas dan 150
lainnya terluka. Ini merupakan serangan paling mematikan selama bulan
suci Ramadan.
Bom meledak 2 kali di bazar besar di supermarket
Kota Parachinar, Kurram pada Jumat 27 Juli sore. Ketika itu, banyak
orang tengah ngabuburit berburu makanan untuk berbuka puasa. Tiba-tiba
bom meledak.
"Korban tewas mencapai 41 orang. 20 Di antara
150 korban luka, sedang kritis," kata dokter rumah sakit setempat, Sabir
Hussein, seperti dimuat News.com.au, Sabtu (27/7/2013).
"Mereka yang sedang kritis sudah kami kirim ke rumah sakit di Peshawar dan Kohat," sambung sang dokter.
Bom
diduga meledak dari gerobak yang tiba-tiba muncul dalam keramaian.
Selain puluhan korban jiwa, 15 outlet dan 2 mobil hancur lebur.
"Banyak
jasad di lokasi. Kami belum bisa mengidentifikasi," ujar petugas
kesehatan Salahuddin, seraya menambahkan, jumlah korban bisa bertambah.
Selama
ini, Kurram menjadi wilayah sengketa antara sekte Sunni dan Syiah.
Sering terjadi serangan kelompok bersenjata dan bom di wilayah tersebut.
(bc4)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)