Serang, bantencom - Dampak tsunami yang menerjang pantai di Selat Sunda, khususya di daerah Pandenglang, Lampung Selatan dan Serang Sangatlah besar. Jumlah Masyarakat yang mengungsi terus bertambah. Pandeglang adalah daerah yang paling parah terdampak tsunami.
Forum Komunikasi Putra-Putri TNI-POLRI (FKPPI) Kota Serang dengan sigap langsung bergerak ketika kabar tsunami menerjang. Dengan sigap, kantor sekretariat di jadikan posko siaga bencana. Bantuanpun mengalir dari berbagai penjuru Kota Serang.
Ketua FKPPI Kota Serang, Tb. Rudi Ardyansah Menjelaskan, dirinya langsung berkoordinasi dengan ketua rayon di enam Kecamatan untuk penggalangan bantuan ini. Menurutnya, respon masyarakat sangat luar biasa. Dalam sekejap, bantuan berupa materi dan non materi memenuhi posko yang terletak di ujung stadion maulana yusuf tersebut.
"mereka adalah rekan, kerabat dan saudara kami. Mereka pasti membutujkan bantuan. Untuk itu lah kami bahu membahu bekerja sama dengan semua lembaga dan lapisan masyarakat untuk menggalang bantuan, sebagai bentuk kepedulian kami sebagai anak bangsa,"
Menurut Rudi, FKPPI Kota Serang pada jumat ini akan berangkat menuju tiga titik pengungsian di wilayah Sumur dan kecamatan Angsana, Serta pengungsian Perhutani Anyer.
Selain itu, lanjut Rudi, aksi cepat tanggap FKPPI Kota serang tidak akan berhenti hingga saat ini saja. Program jangka panjangnya adalah ikut berpartisipasi dan berkontribusi dalam pemulihan pasca tsunami yang memerlukan waktu tidak sebentar.
"kami berharap, setidaknya kami dapat membantu meringankan penderitaan mereka. Karna mereka adalah rekan kami, kerabat dan saudara kami. Semoga derita ini dapat cepat berlalu," Ujarnya.(*indri)