Serang, bantencom - Sebuah Rumah yang memiliki Cat warna hijau muda, lalu dengan pohon mangga nan rindang, tumbuh di depan kediaman orang tua ratu atut chosiyah. Rumah tersebut, berlokasi di kampung gumulung, Desa kadubeureum, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang-Banten tampak sepi.
Untuk sampai ke kampung orang tua ratu atut chosiyah ini, kita harus melewati hamparan sawah yang disuguhi pemandangan pegunungan, tak helak disuguhi jalanan rusak yang tengah di lakukan perbaikan di tiap-tiap ruas jalan yang dilalui. Sedangkan kediaman Ibu Gubernur banten yaitu tersangka ratu atut, sekitar 20 kilo meter, jika diukur waktu yang ditempuh untuk sampai kesana, sekitar satu jam perjalanan dari pusat kota serang.
Berdasakan info yang didapat bantencom dari tetangga nya Atut, yang tidak mau di sebutkan namanya, menuturkan bahwa "rumah orang tua ibu atut hanya di huni oleh seorang bibi ratu atut disertai anak-anaknya,". Sedangkan, lanjutnya, "Ratu atut sendiri, diketahui oleh tetangga untuk terakhir kalinya tampak datang ke rumah tersebut, pada saat idul adha yang lalu. Hanya datang pada siang hari dan itu juga sebentar saja,".
Sejak meninggal Hikmat Tomet yaitu suaminya ratu atut, tidak pernah lagi mendatangi rumah tersebut. Ketika Beberapa wartawan yang mendatangi rumah tersebut di temui oleh enam orang jawara asli penduduk setempat.(18/12/2013). Para jawara ini menanyai maksud dan tujuan wartawan mendatangi rumah orang tua ratu atut. Mereka pun meminta KTP, surat tugas, I'd card perss semua wartawan media yang hendak mencari tau keberadaan Gubernur Banten tersangka Ratu atut Chosiyah itu.
Bc4
bantencom "civil journalism for indonesia chanel"
Langganan:
Posting Komentar (Atom)